Selama 2 tahun terakhir Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Lembata tengah mengembangkan Sistem Informasi Bencana Lembata atau Sibela. Pengembangan ini merupakan hasil kerja sama antara Pito Keraf dari CV. Putra Tujuh dan BPBD Kabupaten Lembata.

Pengembangan software ini sendiri bertujuan untuk membantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lembata dalam rangka meningkatkan pencegahan terjadinya bencana serta mengelola informasi terkait kebencanaan yang ada di Kabupaten Lembata.

Pito Keraf sendiri sangat berterima kasih kepada BPBD Kabupaten Lembata karena telah memilih timnya sebagai pengembang aplikasi ini, hal ini dikarenakan tidak banyak instansi pemerintah atau lembaga yang mau memberdayakan programer lokal, lebih banyak diutamakan untuk memesannya dari luar pulau atau bahkan dari Jawa yang tentunya akan berdampak pada pembiayaan yang besar.

Sistem Informasi Bencana Lembata dikembangkan pertama kali pada tahun 2023 yang lalu, dimana pengembangan aplikasi ini akan membantu BPBD Kabupaten Lembata dalam melaksanakan tugas-tugas mereka baik itu untuk pelayanan administrasi internal ataupun pemberian informasi kepada masyarakat luas

Saat ini Sibela sudah pada versi 3 (launching pada Januari 2025), sudah terintegrasi dengan aplikasi pesan Whatsapp. Dengan peningkatan layanan ini, data atau informasi dapat langsung dikirimkan kepada masyarakat langsung melalui aplikais pesan Whatsapp.

Selain itu, Sibela juga telah memperbaharui menu penghitungan proyeksi kebutuhan, agar lebih akurat pada saat penghitungan jumlah pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi saat terjadinya bencana.